Beranda » Proyek Rabat Beton Usaha Tani Talagahiang Dipertanyakan

Proyek Rabat Beton Usaha Tani Talagahiang Dipertanyakan

by Editor Utama

Lebak – Proyek pembangunan ketahanan Pangan berupa Rabat beton Jalan Usaha Tani (JUT) di Kampung Sukamaju Desa Telaga Hiang, Kecamatan Cipanas Kabupaten Lebak, Banten dengan Volume 318x 1, 3 meter yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2023 Sebesar Rp 100 juta (Seratus juta rupiah) menjadi pertanyaan.

Pasalnya pembangunan Rabat Beton Usaha Tani yang laksanakan di Kampung Sukamaju tersebut pelaksanaanya sudah selesai, namun pantauan awak media dilokasi tidak ada papan proyek yang seharusnya menjadi petunjuk pembangunan di lokasi pembangunan tersebut, Senin (22-5-2023).

Kepala Desa Talaga Hiang Nuryadi atau yang sering dipanggil Sempil ketika dihubungi awak media di ruang kerjanya membenarkan bahwa proyek Ketahanan Pangan Usaha Tani tersebut anggaranya bersumber dari APBDes tahun 2023 Sebesar 100 juta rupiah. Adapaun terkait papan proyek yang dipertanyakan awak media pihaknya malah mempersilahkan awak media mengeceknya kembali.

” Silahkan awak media mengecek kembali,” katanya.

Ditempat terpisah salah seorang warga Kampung Sukamaju yang namanya minta dirahasiahkan mengaku bahwa dirinya merasa bingung, sebab kegiatan Rabat Beton yang dilaksanaka oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Talagahiang tersebut tidak ada panduan informasnya (papan Informasi).

” Tentu kami sebagai warga setempat jadi bertanya tanya ini proyek apa, kemudian anggaranya dari mana, sebab yang namanya proyek pembangunan harus ada petunjuknya, harus ada seperti papan proyeknya,” tandasnya.

Berdasarkan Undang Undang Keterbukaan Informas Publik (KIP) Nomor 14 tahun 2008 adalah salah satu ciri pentingnya Negara demokrasi dalam menciptakan Good goveernence yakni Keterbukaan Informasi Publik. (*Red)

Baca Juga  Dansat Brimob Polda Banten Paparkan Hasil Ops Lilin Maung 2022 dan Evaluasinya

Berita Lainnya

Leave a Comment