Beranda » Presiden Mahasiswa Rizqi Ahmad Fauzi : Hari Antikorupsi Sedunia 2025 Bukanlah sebuah Seremonial Belaka

Presiden Mahasiswa Rizqi Ahmad Fauzi : Hari Antikorupsi Sedunia 2025 Bukanlah sebuah Seremonial Belaka

by Editor Utama
0 comment

Tepat pada tanggal 9 Desember diperingati sebagai Hari Antikorupsi Sedunia oleh Persatuan Bangsa-bangsa (PBB). Peringatan HAKORDIA ini tentu Bukanlah sekedar seremonial belaka, namun hari ini dibuat untuk mengokohkan kesadaran bahwa korupsi mampu direntaskan dengan upaya kolaboratif serta integritas kolektif. Bahkan dengan menegakan hukum yang sesuai perundang-undangan.

Lewat peringatan Hakorida Tahun 2025, Rizqi Ahmad Fauzi selaku Presiden Mahasiswa Universitas Setia Budhi Rangkasbitung menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Lebak untuk merayakan Hakorda ini dengan menanamkan nilai Integritas dan moralitas serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

“Hari anti Korupsi sedunia ini bukanlah sekedar seremoni belaka, melainkan ada nilai yang harus kita tanamkan yakni kesadaran diri, keberanian untuk menyuarakan kebenaran. Presfektif saya, masyarakat mulai saat ini harus kompak menyuarakan kebenaran dan menolak keras korupsi,”tegas Rizqi kepada Jurnalklik.com, Selasa 9 Desember 2025.

Lanjut Rizqi, tindakan Korupsi sering kali diawali karena kurangnya transparansi,
Lemahnya sistem pengawasan dan pengendalian, keterlibatan pihak yang berkuasa.

“Untuk itu, mulailah dari kesadaran kita mari kita bersama-sama menyuarakan keras anti korupsi juga melibatkan diri dengan terus menjaga transparansi publik dan melakukan kontrol serta berani menyuarakan kebenaran. Karena, korupsi menurut saya adalah sumber pendieritaan rakyat di masa depan,”ujar Rizqi.

Rizqi Ahmad Fauzi selaku Presiden Mahasiswa Universitas Setia Budhi Rangkasbitung menekankan kepada beberapa lembaga negara, yakni eksekutif, legislatif, dan yudikatif di Kabupaten Lebak untuk menanamkan nilai-nilai integritas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan menghidupkan kembali roda checks and balances antara satu sama lain.

Selain itu, Rizqi juga menekankan agar aparat tegas dalam penegakan hukum terhadap pelaku Korupsi. Sehingga, penegakan hukum dapat menjadi cambuk serta peringatan keras bagi mereka yang dengan sengaja korporasi menggunakan kekuasaanya untuk melakukan perbuatan Korupsi.

“Saya harapkan penegakan hukum harus tajam sama rata, adil dan profesional. Apalagi terhadap pelaku korupsi. Saya baca di Negara luar, ada Hukuman mati bahkan Perampasan Aset. Untuk itu, saya tekankan pentingnya juga menegakan hukum yang tegas juga profesional,” tandas Rizqi.

(*AR)

You may also like

Kantor Redaksi : Kampung Babakan Kalapa, Desa Aweh, Kec. Kalanganyar, Kabupaten Lebak Banten

Email : Jurnalklik@gmail.com No Handphone : 085216233073/087794000978

Pilihan Editor

Berita Terkini

© 2025 – JurnalKlik.com